Jakarta | badilag.mahkamahagung.go.id
Sidang Paripurna khusus dengan agenda tunggal pemilihan Ketua MA, akhirnya memilih Dr. H.M. Syarifuddin, S.H., M.H sebagai Ketua MA yang baru. Pemilihan Ketua MA yang dilaksanakan di Ruang Sidang Kusumah Atmadja, lantai 14 Tower MA, Jakarta, Senin (6/4), dihadiri oleh seluruh pimpinan dan Hakim Agung yang berjumlah 47 orang.
Pemilihan calon Ketua MA yang berlangsung dalam dua putaran ini, M Syarifuddin ditetapkan sebagai Ketua MA menggantikan Prof. Dr. H.M. Hatta Ali, S.H., MH yang akan memasuki purna bhakti tanggal 1 Mei 2020.
Dalam Putaran pertama terdapat enam calon ketua MA yang memperoleh suara yaitu, M Syarifuddin dengan perolehan 22 suara, Andi Samsan Nganro, mendapat 14 suara, Sunarto memperoleh 5 suara, serta Supandi, Amran Suadi dan Suhadi masing-masing memperoleh 1 suara.
Pada putaran pertama ini tidak ada calon ketua MA yang memperoleh suara 50% ditambah 1 suara sah. Karena itu berdasarkan ketentuan pasal 7 huruf (e) tata tertib pemilihan ketua MA, maka akan dilanjutkan pada putaran kedua.
Kemudian setelah dilakukan pemilihan putaran kedua, M Syarifuddin berhasil memperoleh 32 suara mengungguli Andi Samsan Nganro yang memperoleh 14 suara, sedangkan 1 suara abstain.
Dalam sambutannya usai terpilih, M Syarifuddin mengucapkan terima kasih kepada para hakim agung yang telah memberikan kepercayaan untuk menerima tongkat estafet kepemimpinan sebagai ketua MA ke 14.
“Mulai hari ini selesai sudah demokrasi kecil di MA. Saya berharap mulai hari pula tidak ada lagi perbedaan pendapat, dukung mendukung diantara kita. Kita kembali bersatu padu, bahu membahu dan kerja keras menyambut tugas dan tanggung jawab kita ke depan, agar MA dan peradilan lebih baik lagi,” tutur Syarifuddin.
Ia juga mengatakan Hatta Ali telah dinobatkan sebagai bapak pembaharuan bangsa khususnya bagi MA dan badan peradilan. Hatta Ali menurutnya telah membawa kemajuan dan perubahan luar biasa. “Apa yang telah beliau capai saat ini dapat kita lanjutkan dan kita tingkatkan dengan berbagai macam pola perubahan dan kemajuan. Saya yakin misi kita yaitu terwujudnya badan peadilan yang agung tidak perlu menunggu sampai tahun 2035 akan bisa kita capai,” ungkapnya.
Sementara Hatta Ali dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada M Syarifuddin yang terpilih sebagai Ketua MA untuk periode 2020-2025. Ia juga mengingatkan bahwa kepercayaan ini merupakan amanah dan tanggung jawab yang besar yang harus dilaksanakan dengan sepenuh hati dan penuh kerja keras .
“Mari kita bekerjasama untuk mendukung ketua MA yang baru. Saya berterima kasih atas semua dukungan dari elemen MA dan badan peradilan dibawahnya atas kerjasama selama 8 tahun lebih saya menjalankan amanah sebagai ketua MA. Semoga semua kebijakan yang telah kita lakukan selama ini bisa diteruskan dibawah kepemimpinan ketua MA terpilih,” pungkasnya. (RA | Foto : Humas MA)